ZIGI – Bagi pecinta fotografi, terkadang bingung untuk menyimpan semua foto hasil jepretan. Daripada digunakan sebagai pajangan saja, mending jual foto kamu di internet seperti Shutterstock.
Tidak membutuhkan banyak effort untuk menjual foto-foto kamu melainkan hanya kemampuan editing saja. Lantas bagaimana cara menjual foto-foto di platform seperti Shutterstock, Canva dan sejenisnya? Yuk simak caranya di bawah ini!
Baca Juga: 3 Tips Jitu Jualan NFT, Maksimalkan Pemasaran Digital
1. Tentukan Genre Foto

Cara pertama yang perlu kamu terapkan adalah tetapkan terlebih dahulu genre foto yang ingin kamu jual. Setiap karya memiliki genre masing-masing dan biasanya pembeli tertarik bagi yang fokus terhadap satu genre karena bisa memilih banyak gambar.
Nah, sebaiknya tetapkan terlebih dahulu objek jepretan kamu. Fokus terhadap satu genre akan lebih baik dibandingkan pindah-pindah genre. Kemudian temukan ciri khas yang kamu miliki sehingga bisa mendongkrak nilai foto kamu.
2. Konversikan ke Vektor

Sebelum menjual foto kamu di platform, jangan lupa untuk dikonversikan ke model vekstor. Biasanya, platform-platform yang menyediakan jasa penjualan foto hanya menerima hasil karya yang sudah diubah dalam bentuk vektor.
Salah satu aplikasi yang mudah untuk gambar menjadi vektor adalah dengan photoshop. Namun, kamu tidak perlu pusing lagi karena banyak layanan online yang menawarkan jasa ini secara gratis.
3. Utamakan Keaslian

Foto hasil jepretan sendiri akan jauh lebih bernilai dibandingkan mengambil dari karya lain. Selain lebih memuaskan, foto hasil jepretan sendiri juga tidak akan mudah ditemui di mesin pencarian seperti Google.
Oleh sebab itu, pembeli yang mengetahui hasil jepretan kamu justru akan memberikan nilai yang lebih jika kamu menonjolkan ciri khas yang tidak dimiliki oleh orang lain.
- Editor: Jean Ayu Karna Asmara