ZIGI – Bulan Ramadan 2023 akhirnya tiba, saatnya seluruh umat muslim belajar untuk menahan diri. Namun ada kalanya puasa justru membuat pengeluaran jadi lebih boros, padahal jumlah makanan yang dikonsumsi berkurang drastis. Hal ini merupakan dampak dari perhitungan yang tidak matang dan juga cermat.
OJK (Otoritas Jasa Keuangan) memberikan 4 tips keuangan yang perlu diterapkan sepanjang bulan Ramadan. Dengan tips ini, uang THR tidak akan habis dalam sekali belanja, tapi bisa jadi bekal penambah saldo tabungan. Simak yuk selengkapnya di bawah ini.
Baca juga: 5 Tips Bangun Dana Darurat yang Ideal Menurut Kemenkeu
1. Buat Rencana Keuangan yang Jelas

Tunjangan Hari Raya alias THR jadi momen bagi para pekerja untuk membeli berbagai macama kebutuhan lebaran. Namun ada baiknya THR tidak dihabiskan dalam sekali waktu, tapi dimanfaatkan untuk menambah saldo tabungan. Nah maka dari itu, rencana keuangan sangat dibutuhkan agar mencegah individu berperilaku boros.
Menurut OJK, hal pertama yang harus dilakukan adalah melakukan alokasi pengeluaran tetap selama puasa. Misalnya menghitung biaya belanja sahur, berbuka, sedekah, zakat, hingga kebutuhan lebaran. Angka yang dibuat belum tentu sesuai ketika belanja, tapi pastikan agar tidak melewati budget yang telah ditentukan.
2. Menahan Diri dari Belanja Barang yang Tidak Dibutuhkan

Filosofi utama saat berpuasa adalah belajar untuk menahan diri dari berbagai godaan. Maka jangan tergiur dengan diskon besar selama lebaran karena akan membuat keuangan jadi boncos.
Buat skala prioritas barang apa yang akan dibeli, cocokkan dengan perencanaan keuangan. Agar mudah, bisa dimulai dari tindakan-tindakan kecil terlebih dahulu, misalnya dengan menahan diri untuk tidak membeli menu buka puasa secara impulsif.
3. Jangan Pernah Mengajukan Kredit atau Pinjaman

Hari raya lebaran adalah momen perayaan atas berakhirnya puasa, bukan berarti kita harus mengeluarkan banyak anggaran untuk membuat suasana lebaran makin meriah dan mewah. Ilusi kebutuhan sesaat bisa menggiring individu untuk mengusahakan segala cara agar mendapat tambahan uang. Misal dengan meminjam menggunakan fitur PayLater atau bahkan mengajukan pinjaman online, demi gengsi semata.
PayLater maupun pinjol memang memberikan kemudahan, tapi bunga yang dibebankan pada pengguna lebih besar dibanding bentuk pinjaman lain. Untuk itu, lakukan perayaan lebaran secukupnya dan semampunya. Jangan sampai setelah lewat hari raya, kita masih harus dihadapi dengan tumpukan utang yang menggunung.
4. Catat dan Disiplin Pengeluaran

Terakhir adalah melakukan pencatatan untuk aliran dana yang keluar. Misalnya dengan mengumpilkan nota-nota belanja, kemudian setelah cukup menumpuk, lakukan pencatatan di buku khusus. Lihat pengeluaran bagian mana yang boros dan bisa dikurangi lain kali. Dengan catatan pengeluaran yang dilakukan secara disiplin, kita bisa mengevaluasi cara mengatur keuangan dengan baik dan benar.
Nah di atas adalah sederet tips keuangan selama Ramadan dari OJK yang bisa ditiru sampai nanti menjelang hari raya. Semoga membantu ya!
Baca juga: 5 Aset Lebih Menguntungkan dari Cash Versi Felicia Putri Tjiasaka
- Editor: Erika Rizqi Rachmani